in

Thursday, February 20, 2014

Perempuan Ini Merasa Cantik dengan Janggut di Wajahnya

Perempuan Ini Merasa Cantik dengan Janggut di Wajahnya


LONDON— Biasanya, kaum perempuan "alergi" jika banyak bulu tumbuh di tubuh mereka, khususnya di bagian wajah. Namun, seorang perempuan Inggris, Harnaam Kaur, justru sebaliknya.
Bulu tumbuh subur di wajah perempuan ini, bahkan Harnaam memiliki janggut dan cambang layaknya seorang pria.
Harnaam mengatakan, bulu-bulu di wajahnya itu
mulai tumbuh saat dia berusia 11 tahun. Agar tidak menjadi bahan tertawaan di sekolah, Harnaam melakukan waxing dua kali sepekan untuk menghilangkan bulu-bulunya itu.
"Saya banyak diejek di sekolah. Di sekolah saya dipanggil 'si janggut' dan dianggap perempuan setengah laki-laki," kata Harnaam kepada harian Daily Mirror.
Dokter mendiagnosis Harnaam dengan kelainan polycystic ovary syndrome, sebuah kondisi yang membuat tubuhnya menghasilkan bulu dalam jumlah banyak. Kondisi ini membuat Harnaam sempat berniat bunuh diri pada masa remajanya.
Namun, kini, di usianya yang ke-23, Harnaam akhirnya bisa menerima kondisinya dan mencoba hidup dengan bulu-bulunya itu. "Saya berbeda dengan orang lain dan saya belajar untuk menerima itu," ujar Harnaam.
"Saya justru merasa lebih feminin, lebih seksi, dan saya kira saya kini menikmatinya," ujar Harnaam.
"Saya berusaha untuk mencintai diri saya apa adanya dan kini tak ada yang bisa mengganggu diri saya," tambah Harnaam.
Untuk menghadapi kondisinya itu, Harnaam yang bekerja sebagai seorang asisten guru memilih untuk memeluk agama Sikh saat dia berusia 16 tahun. Ajaran agama Sikh percaya bahwa rambut atau bulu harus dibiarkan tumbuh.
Selain itu, Harnaam kini bisa menghadapi kondisi unik tubuhnya karena dukungan keluarganya yang sangat besar.
"Saudara laki-laki saya justru orang yang paling terkejut saat saya mencukur janggut saya. Dia memeluk saya dan mengatakan saya nampak cantik dengan janggut itu. Dia tak mengerti mengapa saya harus mencukurnya," kenang Harnaam.
"Sejak saat itu saya memutuskan tidak akan pernah mencukur janggut saya lagi," kata dia.
Di sekolah tempatnya mengajar, Harnaam mengatakan anak-anak menunjukkan reaksi yang beragam melihat wajahnya yang bercambang.
"Saat mereka bertanya apakah janggut saya nyata, saya katakan ini adalah kostum Halloween," ujar Harnaam sambil tertawa.
Meski kini sudah bisa menerima keunikan dirinya, di dalam hati kecil Harnaam mengakui bahwa "bulu-bulunya" adalah salah satu penghalang dirinya menjalin hubungan asmara dengan seorang pria.
"Namun, saya masih muda dan jalan masih panjang. Hal terpenting saat ini adalah saya mencintai diri saya, mencintai janggut saja," dia menegaskan.(kompas/20/2/14)

No comments:

Post a Comment